4 Fakta Kehendak Bebas Menurut Alkitab
Sumber: Pexels

Kata Alkitab / 19 February 2023

Kalangan Sendiri

4 Fakta Kehendak Bebas Menurut Alkitab

Wisnu Prianggani Contributor
8796

Kehendak bebas merupakan topik yang seringkali menjadi bahan perdebatan di kalangan masyarakat. Sebagai manusia, kita seringkali bertanya-tanya apakah kita benar-benar memiliki kebebasan untuk memilih atau apakah takdir telah ditentukan sebelumnya. 

Ini 4 fakta mengenai kehendak bebas menurut Alkitab.

1. Kebebasan untuk memilih

Menurut Kitab Kejadian, Allah memberikan kebebasan kepada manusia untuk memilih antara mematuhi perintah-Nya atau melanggar-Nya. Hal ini terlihat pada saat Adam dan Hawa memilih untuk memakan buah terlarang dan melanggar perintah Allah. Dalam Kejadian 2:16-17, Allah memberikan perintah kepada Adam dan Hawa untuk tidak memakan buah dari pohon pengetahuan tentang yang baik dan jahat. Namun, Adam dan Hawa memilih untuk melanggar perintah tersebut. Hal inilah yang menunjukkan bahwa manusia memiliki kebebasan untuk memilih dan bertanggung jawab atas tindakan mereka.

 

Baca Juga: Tuhan Tetap Setia Meski Pilihanmu Seringnya Salah, Dia Memang Begitu!

 

2. Kehendak bebas itu terbatas

Meskipun manusia memiliki kebebasan untuk memilih, namun kehendak bebas tersebut tidaklah mutlak. Ada batasan-batasan yang diberikan oleh Allah terhadap kebebasan manusia. Hal ini dapat dilihat pada saat manusia memilih untuk melakukan tindakan yang bertentangan dengan kehendak Allah. Dalam Kitab Ulangan 30:19, Allah memberikan pilihan antara hidup dan mati, berkat dan kutuk. Namun, manusia terkadang memilih apa yang mereka inginkan tanpa mempertimbangkan konsekuensi dari pilihannya.

 

3. Harus diarahkan pada kehendak Allah

Kehendak bebas manusia harus diarahkan pada kehendak Allah. Allah memberikan kebebasan kepada manusia untuk memilih, namun manusia harus memilih sesuai dengan kehendak Allah. Hal ini terlihat pada saat Yesus berdoa di Taman Getsemani. Ada tertuli di dalam Matius 26:39, Maka Ia maju sedikit, lalu sujud dan berdoa, kata-Nya: ”Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki.” Hal ini menunjukkan bahwa manusia harus mengarahkan kehendak bebas mereka pada kehendak Allah.

 

Baca Juga: 2 Simbol Bimbingan Tuhan di Padang Gurun, Tiang Awan dan Tiang Api

 

4. Mempengaruhi masa depan

Tindakan manusia yang dihasilkan dari kehendak bebas dapat mempengaruhi masa depan mereka. Hal ini terlihat pada saat Yesus memberikan perumpamaan tentang anak yang hilang dalam Lukas 15:11-32. Anak tersebut memilih untuk hidup dengan bebas dan menghabiskan harta miliknya, namun ia akhirnya kehilangan semuanya dan harus menderita akibat dari pilihannya. Hal ini menunjukkan bahwa kehendak bebas manusia dapat mempengaruhi masa depan mereka.

Kehendak bebas sebenarnya adalah hadiah yang diberikan oleh Tuhan kepada kita. Namun, kita harus bertanggung jawab atas pilihan kita dan menggunakannya untuk melayani dan mengasihi satu sama lain. Selain itu kita juga harus berusaha untuk hidup dalam kebenaran dan menjauhi dosa agar kehendak bebas kita tetap terjaga. Oleh karena itu, sebagai manusia, kita harus memilih dengan bijaksana dan mempertimbangkan konsekuensi dari setiap pilihan yang kita buat.

Halaman :
1

Ikuti Kami